Senin, 14 Juni 2010

Target Bunuh Diri

membaca kompas hari ini (14/06/2010) ada 2 topik yang menarik pada bagian Bisnis dan Keuangan.
tulisan tersebut mengenai korporasi tempat rie berjibaku setiap hari, bekerja dan bekerja.... perusahaan yang sering di caci namun selalu dicintai , PLN. di caci karena keterbatasan daya, dicintai krn smua orang butuh listrik :-D  bayangin hidup tanpa listrik...huuuuaaaa malem hari ga bisa baca..belajar dan ngenet lagi  @-@

Tulisan pertama mengenai tantangan Big Boss Dahlan Iskan (DI) kepada DPR, terkait rencana kenaikan tarif listrik.
dalam tulisan tersebut DI mengaku heran dengan sikap sebagian anggota DPRyang masih menyalahkan PLN yang dianggap hanya dapat menaikkan TDL, padahal TDL merupakan kebijakan politik antara pemerintah dan DPR bukan keputusan korporasi PLN. PLN menantang kalangan DPR yang atas nama rakyat kecil menolak kenaikan TDL pada Juli 2010, kalau memang mendukung rakyat kecil, gratiskan saja semua rakyat miskin dari tagihan listrik.

setau rie BPP (biaya pokok penyediaan) Listrik saat ini sekitar Rp 1200/Kwh (angka ini beragam tergantung dari jenis pembangkit) dan biaya jual yang rendah atau rata2 hanya Rp 600/Kwh tentu saja perusahaan ini berpotensi besar merugi dan membutuhkan subsidi besar dari pemerintah. dengan kondisi seperti ini klo pun ada listrik swasta..hmm mereka juga pasti pikir panjang tuh untuk ikut bermain hingga ke sisi hilir..invest gede..rugi mulu :-(. Bos DI juga bilang dengan kondisi BPP seperti itu tidak ada perusahaan listrik yang bisa bertahan, meskipun seluruh korupsinya dihilangkan, jumlah pegawai dikurangi hingga GAJI pegawai diturunkan.

emang sih besar kecilnya gaji itu relatif tapi mungkin klo gaji ampe diturunkan, PLN bakal kehilangan banyak tenaga profesionalnya karena dengan skill yang sama mereka bisa dibayar lebih baik, mereka akan memilih pindah.
terbukti banyak tmn2 satu angkatan rie yang cabut ke perusahaan lain atau malah pindah ke perusahaan yang menjadi rekanan PLN...ya salah satu alasannya mslh gaji..jadi gaji jangan diturunin ya pak :-D


salut ma bos DI dengan keberaniannya menempatkan PLN mempunyai bargaining power yang lebih baik dihadapan pemerintah dan DPR. mantap banget dah si boz.
dan salut ma target nya untuk menghentikan pemadaman listrik per 30 Juni 2010, target yang juga disebut target 'bunuh diri' yang membuat jungkir balik memikirkan gimana caranya nih target tercapai.

tulisan kedua di Kompas hari ini juga masih seputar krisis energi dan target 'bunuh diri' yang sudah ditetapkan.
tidak hanya sisi barat negeri ini yang terus berbenah...Bagian timur Indonesia pun terus berusaha memperkuat kondisi kelistrikannya...
dalam tulisan ini ada kalimat yang membuat rie merasa gimana gituuu..
 ".....Kami targetkan 30 Juni tidak ada lagi pemadaman listrik. Kalau masih terjadi pemadaman kami orang PLN di Indonesia timur ini bunuh diri semua" ujar Vickner

jiaahhh jangan ampe bunuh diri beneran dong, emang sih Rie tau kita harus optimis cuma rasanya gimana ya pernyataan itu kan bisa jadi bumerang.
jika kemungkinan terburuk yang terjadi buat temen2 rie yang bertugas di Papua, please jangan ikutan bunuh diri ya... Wayan mending balik ke Bali aja..Lisa mendingan pindah lagi kesini ketemu ama kita2 ...masih banyak yang butuh keahlian kalian :-D

anyway saat ini PLN terus berbenah..ayo kita dukung perubahan tersebut untuk membawa kita ke arah yang lebih baik... menjadi pegawai yang profesional..memberikan pasokan listrik sesuai kebutuhan....menjadi pelanggan yang bijak dalam penggunaan listrik,tidak mencuri listrik dan jangan nunggak ya :-D

Tidak ada komentar: